Looking for:
Tekla structures 2017 tutorial pdf free -Tekla structures 2017 tutorial pdf free. Tekla Structures Release Notes 2017 PDF
Tekla structures 2017 tutorial pdf free -
By using our site, you agree to our collection of information through the use of cookies. To learn more, view our Privacy Policy. To browse Academia. Log in with Facebook Log in with Google. Remember me on this computer. Enter the email address you signed up with and we'll email you a reset link.
Need an account? Click here to sign up. Download Free PDF. Modul Software Tekla. Sagarasenja Kartika. A short summary of this paper. PDF Pack. People also downloaded these PDFs. People also downloaded these free PDFs. Kls10 smk teknik struktur bangunan Dian by habib burrahman. Teknik Struktur Bangunan by Tommy Sudrajat. Modul J Teknik Gambar Bangunan.
Teknik Gambar Bangunan Suparno Jilid Modul G Teknik Gambar Bangunan. Download Download PDF. Translate PDF. Modeling dengan ribuan jenis profil, bentuk dan sambungan dapat dilakukan dengan mudah, cepat, dan mengurangi eror. Output dari Tekla Structure antara lain: 1. Seperti halnya software lainnya, dibutuhkan percobaan yang tekun pada tiap fitur untuk mengetahui lebih dalam kegunaan dari software ini ketingkat yang lebih mahir.
Selamat Mencoba.. Untuk pendetailan struktur maka pilih Steel Detailing. Gambar 1. Tampilan Awal pada Tekla Setelah masuk kedalam program Tekla, maka akan muncul blank screen. Gambar 2. Pengaturan Awal File baru Isian Model name diisikan nama file. Untuk Model type terdapat dua pilihan yaitu single user dan multi user.
Single user digunakan hanya untuk satu pengguna dan tidak saling terhubung, sedangkan multi user dapat dikerjakan oleh beberapa user dan dikepalai oleh satu server menggunakan koneksi LAN. Pada desain yang menggunakan model multi user harus diperhatikan apabila ada dua atau lebih pengguna yang melakukan editing di titik yang sama, maka proses penyimpanan data terakhir yang akan tersimpan.
Terdapat perbedaan cara pengisian kolom kordinat di setiap sumbunya, untuk sumbu X dan Y diisi dengan menuliskan titik awal dari kordinat sumbu tersebut dan dilanjutkan jarak tiap baris yang diinginkan, sedangkan untuk sumbu Z pengisian diawali titik awal dan dilanjutkan dengan jarak kumulatifnya. Penulisan koordinat sumbu Y sama dengan penulisan pada sumbu X. Sedangkan untuk sumbu Z, pengisiannya sebagai berikut : Z : 0 Arti koordinat Z yang tertulis adalah pada level pertama, ketinggian terdapat di koordinat 0, selanjutnya , dan Penulisan ini berbeda dengan penulisan sumbu X dan Y yang menyatakan jarak antar grid, namun kumulatif dari koordinat Z awal.
Gambar 5. Label yang tertera dalam pengisian Grid hanyalah penamaan dari setiap grid yang kita inginkan, tidak berpengaruh dengan posisi koordinat setiap sumbu. Apabila pengisian label lebih sedikit daripada grid yang ada, maka sisa grid akan kosong disisanya, sebaliknya apabila pengisian label lebih banyak maka akan terisi sesuai grid yang ada.
Gambar 6 menunjukan contoh penulisan berdasarkan layout di Gambar 4 dan Gambar 5. Setelah pengisian koordinat dan label kemudian klik Modify. Juga memilik Create maka grid eksisting akan tertimpa dengan grid baru. Terdapat kubus bergaris putus-putus yang berada diluar grid, kubus tersebut berfungsi sebagai garis luar area kerja. Setelah mengedit grid, langkah selanjutnya adalah membuat area kerja sesuai dengan grid yang baru. Pada program Tekla, batasan section yang bisa di tunjukan ada sembilan section untuk semua sumbu.
Membuat Struktur Kolom dan Balok Setelah membuat grid, untuk membuat struktur utama yaitu kolom dan balok dapat menggunakan toolbar dengan mengklik dua kali icon yang diinginkan agar sebelum menentukan struktur itu berada, ditentukan dahulu propertis dari batang baja.
Column Pada Gambar merupakan lambang dari column properties. Tertera isian Part dan Assembly, dimana part adalah detail satu struktur ex: baut, plat, kolom sedangkan assembly adalah kumpulan dari beberapa part. Fungsi dari pengisian ini akan terlihat pada output di AutoCAD nantinya. Isian class akan menunjukan warna pada kolom. Isian Rotation berfungsi sebagai pengaturan profil baja menghadap, angka yang tertera dikanan isian rotation menunjukan berapa besar sudut putarnya, sedangkan untuk vertical dan horizontal berfungsi mengatur posisi profil dari center grid yang dipilih.
Untuk isian level menunjukan posisi ketinggian kolom yang direncanakan. Selisih antara top dan bottom menghasilkan panjang dari kolom yang diinginkan. Beam Pada Gambar merupakan lambang dari beam properties. Langkah-langkah meng-input informasi attribute dan position balok yang direncanakan sama seperti cara untuk kolom, namun untuk position tidak perlu memasukan nilai dari panjang balok tersebut karena penentuan panjang balok berasal dari penarikan titik ke titik pada grid.
Polybeam Pada Gambar merupakan lambang dari polybeam properties. Polybeam adalah design balok yang berhubungan langsung tanpa ada sambungan di perencanaannya. Langkah-langkah meng-input informasi attribute dan position balok yang direncanakan sama seperti cara untuk kolom, namun polybeam tidak dapat menutup rangkaian balok ketitik utama.
Apabila titik awal di-klik sebagai titik akhir, maka proses penggambaran berakhir di titik sebelum titik akhir. Curved Beam Pada Gambar merupakan lambang dari Curved beam properties. Curved beam adalah pembuatan balok lengkung pada software Tekla. Langkah-langkah meng-input informasi attribute dan position balok yang direncanakan sama seperti cara untuk kolom. Semakin banyak angka pada number of segments maka semakin halus lengkungannya. Batas pemasukan nilai nomber of segments adalah Contour Plate Dalam pengaturan properties kolom, balok maupun plat sudah tersedia material yang ingin dipilih dan juga profile dari batang baja kecuali plate yang merepresentasikan ke output gambar.
Namun dalam beberapa kasus dilapangan dibutuhkan profil baja non-standart, diperlukan modifikasi dimensi batang baja yang tidak tersedia dalam template software Tekla.
Pada proyek ekspansi atau perluasan yang sudah ada struktur utama sebelumnya harus diperhatikan bahwa perlu pembuatan material tambahan sebagai "Dummy" dengan profile density dan plate density senilai "0" Nol agar struktur yang sudah ada tidak masuk dalam perhitungan Bill of Quantity berat kebutuhan baja. Pemodelan Pipe Rack Pada permodelan yang akan dibahas adalah permodelan Pipe Rack dengan ketentuan sebagai berikut: 4. Berikut langkah-langkah untuk memodelkannya di Tekla. Maka diperlukan garis bantu untuk menggambar dengan menggunakan fasilitas Construction Line.
Cari sampai muncul angka 1 2. Menu macro ini bernomor di halaman 1 Column with shear plate Kemudian klik 2x icon tersebut untuk isi ukuran-ukuran sesuai desain. Untuk contoh kasus ini, ukuran yang diisi sebagai berikut , Sama halnya dengan sambungan web kolom denga balok sebelumnya, pengaturan ukuran yang telah dibuat dapat di simpan.
Full Depth S Kemudian klik 2x icon tersebut untuk isi ukuran-ukuran sesuai desain. Fasilitas marco ini dapat digunakan untuk balok dengan balok maupun kolom dengan kolom. Menu macro untuk jenis sambungan ini adalah Splice Connection di nomer 77 di halaman 8 Splice Connetcion 77 Kemudian klik 2x icon tersebut untuk isi ukuran-ukuran sesuai desain. Pada pengisian jarak antar tepi gusset dengan bolt, gambar kanan bawah isian huruf "g", pemasukan angka tidak bisa angka bulat, dimanipulasi dengan angka ",99", sebagai contoh digambar, direncanakan jarak antar guset dengan bolt bagian bawah senilai 40 mm, kita dapat mengisinya dengan 39, Gambar diatas menunjukan bahwa, untuk gambar kiri diisikan "nilai g" dengan 40 mm, sedangkah gambar kanan diisikan "nilai g" dengan Base plate yang tergambar akan berada persis dibawah kolom terbawah.
Base Plate Kemudian klik 2x icon tersebut untuk isi ukuran-ukuran sesuai desain. Untuk contoh kasus ini, ukuran yang diisi sebagai berikut, Untuk base plat juga, pengaturan ukuran dapat disimpan, dengan menulis nama templet lalu save as. Selanjutnya klik struktur kolom kemudian klik kotak kuning kecil di tengah ujung kolom.
Haunch 40 Kemudian klik 2x icon tersebut untuk isi ukuran-ukuran sesuai desain. Berikut cara mengeluarkan output dari Tekla a Mengeluarkan List Material Dalam Tekla, list material bisa dimunculkan beserta detail kebutuhan tiap profil baja utama dan juga detail kebetuhan koneksinya. Satu desain yang dibuat akan menjadi kesatuan di satu folder, yang terdiri dari input berupa templet profil-profil yang digunakan dan bermacam "save as" yang dibuat selama modeling, output dari desain tersebut berupa material list yang dibuat, gambar-gambar AutoCad yang dibuat juga akan tersimpan di satu folder tersebut.
Modul C Teknik Gambar Bangunan. Teknik Produksi Mesin Industri 2 no 1 by fajar harry. Fakultas Teknik by mukti widodo. Modul Autodesk Inventor by Adam Taufik. Tutorial Inventor by Yoga Purna Prasetya. Etabs 8. Ms Access Full by Awan Amstrong.
MengenalMicrosoftOfficeolehTaryanaSuryana 1. Mengolah Data menggunakan Ms. Access by Zaenal Arifin. Modul-arcgis by ari oktaza.
Tutirial Microsof Acces by Damkar sukabumikab.
No comments:
Post a Comment